Jokowi Sebut Stadion Lukas Enembe Terbaik se-Asia Pasifik

Jokowi mengatakan, Stadion Lukas Enembe merupakan stadion terbaik di Asia Pasifik. Lalu, dia menyebut, itu patut menjadi kebanggaan Indonesia dan Papua

Jokowi Sebut Stadion Lukas Enembe Terbaik se-Asia Pasifik

JawaPos.com – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, Stadion Lukas Enembe merupakan stadion terbaik di Asia Pasifik. Lalu, dia menyebut, itu patut menjadi kebanggaan Indonesia dan masyarakat Papua.

’’Perasaan Saya dan perasaan Saudara pasti sama, kita bangga di Tanah Papua. Kita juga bangga berada di stadion terbaik di Asia Pasifik ini. Kita bangga membuka PON ke-20, PON yang pertama kali digelar di tanah Papua,” ujarnya dalam keterangannya, dikutip Kamis (7/10).

Stadion Lukas Enembe mampu menampung penonton hingga 82.000 orang dengan atap buka-tutup, fasilitas sky viewing deck, dan rumput hybrid pertama di Indonesia. Stadion tersebut menjadi stadion terbesar dan termegah kedua di Indonesia setelah Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta.

Stadion Lukas Enembe sendiri semula bernama Stadion Papua Bangkit. Nama itu diambil dari sosok Gubernur Papua bernama Lukas Enembe yang dianggap berjasa karena telah menjadikan Papua sebagai tuan rumah PON.

Sementara, Direktur Utama PT PP (Persero) Tbk Novel Arsyad mengatakan, perseroan telah berkontribusi dalam pembangunan venue atau arena yang digunakan untuk kegiatan penyelenggaraan acara olah raga tersebut, seperti salah satunya membangun Stadion Lukas Enembe. Tidak hanya Stadion Lukas Enembe, PTPP juga mengerjakan pembangunan Istora Papua Bangkit, Venue Rugby, dan Volly.

’’Berkat inovasi yang diterapkan pada pembangunan arena atau venue olahraga tersebut, Istora Papua Bangkit berhasil meraih 3 rekor MURI dalam karya pembangunannya. Tidak hanya proyek Istora Papua Bangkit saja yang memperoleh rekor dari MURI, pembangunan venue rugbi juga berhasil menyabet 3 rekor MURI,” tuturnya.

Arsyad menyebut, PP berhasil membangun venue olahraga rugbi hanya dalam kurun waktu 93 hari dengan kualitas berstandar internasional. Adapun 3 rekor MURI yang berhasil disabet oleh Istora Papua Bangkit pada 2020 lalu, yaitu instalasi textile duct ring terpanjang, atap dome terluas tanpa baut, dan atap baja lengkung terpanjang.

Sedangkan, venue rugbi yang juga memperoleh 3 rekor MURI atas pemasangan gelanggang olahraga pertama dengan sistem Pre-Fabrikasi, pembangunan gelanggang rugbi standar World Rugby tercepat, dan pemasangan rumput sintetik pada field of play tercepat.

Sebagai informasi, PON XX Papua memiliki 56 cabang olahraga dengan total kebih dari 6.000 atlet yang berpartisipasi dalam acara tersebut. (*)